Indonesia Membutuhkan Integrasi Bangsa

Indonesia dibangun dari struktur "pondasi" yang beragam. Mulai dari suku, agama, etnis, golongan. Jika struktur tersebut rapuh dan tidak saling berintegrasi bukan tidak mungkin Indonesia akan runtuh dan pecah. Tidak bisa dipungkiri dalam masyarakat yang majemuk, gesekan untuk trjadinya konflik semakin besar. Masih ingat dalam benak kita ketika masa penjajahan, negara kita sulit untuk merdeka, karena perlawanan masyarakat kita msh bersifat kedaerahan. Namun setelah sifat-sifat kedaerahan itu "dibuang" tepatnya setelah sumpah pemuda 28 oktober 1928. Perlawanan ini berdampak lebih besar. Itulah manfaat dari sebuah integrasi. Memang integrasi pada masyarakat majemuk sangat sulit. Dalam konsep William Liddle, integrasi akan tangguh apabila, sebagian besar anggota suatu masyarakat bangsa bersepakat tentang batas-batas teritorial dari negara sebagai suatu kehidupan politik dimana mereka menjadi warganya, dan apabila sebagian besar anggota masyarakat tersebut bersepakat mengenai struktur pemerintahan& aturan-aturan daripada proses-proses politik yang berlaku bagi sluruh masyarakat diatas wilayah negara tersebut.

(Diki Permana)